![]() |
Suasana Talk Show
"Mengapa petani selalu miskin?"di Auditorium
Faperta yang minim antusisme
mahasiswa pertanian (30/9). (janu)
|
Senin (30/9), bertempat di Auditorium Faperta, BEM
KEMA Faperta mengadakan Talk Show “Mengapa
Petani Selalu Miskin?”. Talk Show
diadakan untuk memperingati Hari Tani Nasional ke-54, 24 September lalu. Acara
ini melibatkan seluruh mahasiswa Faperta. Namun, kurang menariknya acara talk show, menurunkan antusiasme
peserta.
Menurut Agung Prasetyo, Staff Kementerian Kajian Strategis,
talk show dilakukan untuk memberi
pengetahuan pada Mahasiswa Faperta akan keadaan petani saat ini. “Kami ingin
memberi pengetahuan kepada mahasiswa petanian dengan keadaan petani seperti
realita sekarang,” Jelas Agung (30/9). Selain itu, tujuan lain sebagai penyulut
semangat Mahasiswa Faperta agar berkontribusi dalam organisasi dan pertanian
Indonesia. “Kami ingin memancing semangat mahasiswa Faperta untuk berkontribusi
dalam organisasi dan pertanian Indonesia,” ungkap Samsul Mashari, Presiden BEM
Faperta (30/9).
Namun, adanya Talk
Show masih tidak diketahui oleh mahasiswa. Menurut Nurhidayah,
Agroteknologi’12, “Aku ga tahu kalau
ada acara kaya gitu di audit,” ujarnya (30/9). Naily Mardhiyya, Direktur Utama
Biwara mengungkapkan, secara teknis BEM sudah melakukan sosialisasi, tetapi
dinilai kurang masif. “Publikasi dari
SMS dan surat yang meminta 5 perwakilan dari Hima-unit itu kurang mengena,”
tegasnya (30/9).
Naily menambahkan, konsep acara yang disajikan kurang
menarik sehingga menurunkan antusiasme mahasiswa yang hadir dalam acara
tersebut. “BEM seharusnya bisa mengcover
acara itu lebih baik lagi, biar acaranya lebih menarik,” pungkasnya. (Janu)
Posting Komentar
Silahkan berkomentar di situs persma-agrica.com